Sejumlah warga Rempoa, Ciputat, Tengerang Selatan, hingga kini masih terlihat berkumpul menyusul isu serangan yang akan dilakukan oleh satu ormas malam ini.
"Kabarnya mereka sudah sampai Bintaro," ujar Riri, warga Rempoa, ketika dihubungi, Senin malam, 2 Agustus 2010.
Menurut dia, warga berjaga di kawasan Jalan Garuda, Rempoa, di sekitar lokasi yang Sabtu malam lalu menjadi lokasi bentrokan. Kawasan yang gelap, membuat situasi menjadi tegang. "Hanya kumpul-kumpul, antisipasi saja," ujarnya.
Kapolsek Ciputat, AKP Ngisa Asnari mengatakan, puluhan personel gabungan dari Polsek Ciputat, Pesanggrahan, dan Pamulang, telah diterjunkan untuk melakukan penjagaan.
Kapolsek meminta agar warga tidak terpancing dengan isu yang menyesatkan dan meminta agar menyerahkan masalah keamanan kepada polisi.
Pada keributan yang terjadi pada Sabtu lalu, dua kelompok massa saling melemparkan benda-benda keras, bahkan mereka juga menggunakan bom-bom molotov untuk melukai lawan.
Sejumlah orang dari kedua belah pihak mengalami luka setelah terkena lemparan benda keras.
Bentrokan mulai reda setelah satu regu aparat Brigade Mobil tiba di lokasi. Bentrok benar-benar baru berhenti setelah polisi menembakkan gas air mata untuk mengurai konsentrasi massa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar